Blogger Kalteng

Edy Rustian: Kami Siapkan Agenda Untuk Menggali Akar Sejarah Kalteng

Posting Edy Rustian di beranda facebook miliknya pada tanggal 20 Juni 2016 dengan maksud mengajak diskusi pengguna lainnya selain menyisakan tanda tanya tentang akar sejarah serta kaitannya Kalimantan Tengah dengan ornamen Naga dalam festival Isen Mulang pada perlombaan Jukung Hias juga menjadi opini tersendiri baginya untuk mengagendakan diskusi publik mengundang para pakar sejarah untuk meluruskan pemahaman sejarah dengan harapan tumbuh kecintaan yang lebih terhadap budaya.

Melalui akun facebook miliknya kembali ia memposting terkait permasalahan Ornamen Naga dan Burung Enggang, berikut tulisannya:

Menarik benang merah dari diskusi yang panjang dengan warga Facebook soal Naga dan Burung Enggang saya menawarkan usul kongkrit Kepada pemerintah dan semua stakeholders agar perhelatan Festival Budaya Isen Mulang kedepan khususnya untuk perahu hias agar panitia sedapat mungkin mengarahkan kepada peserta untuk tetap melekatkan ornamen Perahu Naga namun diatasnya harus tegas menonjolkan ornamen Burung Enggang dan Rumah Betang. Kedepan mudahan mendapat dukungan sahabat-sahabat sehingga kita bisa bekerjasama Saya akan mendorong sebuah Seminar atau Diskusi Publik tentang budaya lokal yang akan melibatkan para pelaku sejarah di Kalimantan Tengah sebagai upaya kongkrit untuk menggali akar-akar sejarah di Kalimantan Tengah yang kita cintai ini. Salam hangat

Sebagai informasi, Edy Rustian adalah salah satu pengurus DPD KNPI Kalteng yang saat ini juga tengah mempersiapkan agenda-agenda kegiatan, salah satunya yang mungkin akan dilaksanakan adalah diskusi publik untuk menggali akar sejarah Kalimantan Tengah, baik yang berhubungan dengan masalah yang tengah dipersoalkan ataupun lainnya. Harapannya cukup jelas, yakni sebagai upaya memperkaya pengetahuan masyarakat terutama pemuda tentang budaya Kalteng itu sendiri, sehingga akan menambah kecintaan padanya. Semoga. 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab.

Post a Comment

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab.

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post